Perpustakaan UMS Berhasil Mendapatkan Penghargaan Website Terbaik

UMS, Koran Pabelan – Perpustakaan UMS berhasil meraih penghargaan juara satu Website Terbaik dalam Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (FPPTMA) Awards. FPPTMA Awards merupakan salah satu rangkaian acara dari Silaturahmi Nasional Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (Silasma) 2024.

Hardika Dwi Hermawan, selaku Kepala Bagian (Kabag) Pengelolaan dan Layanan Digital Perpustakaan UMS menjelaskan, bahwa UMS telah mendapatkan penghargaan juara satu website terbaik pada FPPTMA Awards. Acara ini diadakan setiap satu tahun sekali dan diikuti oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia. “Alhamdulillah di FPPTMA Awards itu kita (UMS – red) submit kategori lomba website kemudian mendapatkan juara satu,” terangnya, Rabu (26/06/2024).

Hardika mengatakan, bahwa ia tidak mengetahui secara jelas apa aspek yang menjadi penilaian untuk website terbaik, namun menurutnya penilaian tersebut berasal dari tampilan, aksesibilitas, dan kegunaan dari website itu sendiri. Sebelumnya perpustakaan UMS telah mendesain ulang secara total website tersebut dengan tujuan agar lebih interaktif dan mudah digunakan. “Website itu sudah cukup lama dari tahun 2007 atau 2010, sudah satu dekade lebih tidak berubah, jadi dua tahun ini kita rubah, keunggulannya dari User Interface dan User Experience (UI/UX),” jelasnya.

Hafidh Erli Nurdin Pratama, mahasiswa Program Studi (Prodi) Fisioterapi mengungkapkan, bahwa penghargaan website terbaik sudah pantas diterima oleh Perpustakaan UMS. Menurutnya, fungsi website bukan hanya sekedar sumber informasi saja, namun juga untuk membantu mahasiswa mendapatkan segala bentuk fasilitas perpustakaan secara online. “Sejauh beberapa website yang saya cek di perpustakaan lain, dalam mengakses fasilitas lebih banyak di UMS,” ungkapnya, Kamis (27/06/2024).

Ia menambahkan, bahwa fitur yang paling berguna dalam website Perpustakaan UMS adalah dapat memperpanjang masa peminjaman buku secara daring, baik melalui website ataupun WhatsApp. Hal ini dikarenakan dapat mempermudah mahasiswa yang sudah dalam jatuh tempo pengembalian buku dapat memperpanjang masa peminjaman dimana saja dan kapan saja tanpa perlu pergi ke perpustakaan. “Kalau bisa perbanyak e-book gitu untuk mempermudah orang-orang yang tidak ada waktu ke perpus untuk meminjam buku jadi bisa mengakses di website,” harapnya.

Reporter : Edgar Ramadhan Fawwaz Rizqullah
Editor: Hanifatu Sa’diyyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

MENGAWAL KRITISISME MAHASISWA

© Copyright LPM PABELAN